• (0370) 7507500
  • This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.

Berita BKD Nusa Tenggara Barat

Pemprov. NTB melantik 233 Pejabat

Mataram (BKD Prov. NTB) Sebanyak 233 pejabat lingkup Pemerintah Provinsi NTB dilantik dan diambil sumpahnya oleh Penjabat Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Dr. Ir H. Iswandi, M.Si, Rabu (2/10/2019). Pejabat yang dilantik di Gedung Graha Bhakti Praja tersebut terdiri dari Pejabat Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas. Acara tersebut dihadiri oleh Asisten Administrasi dan Umum Setda NTB, Pimpinan DPRD NTB dan sejumlah penjabat lingkup Pemerintah Provinsi NTB. .

 

            Tiga pejabat eselon II yang dimutasi adalah Kepala Dinas Perindustrian NTB Andi Pramaria, dilantik menjadi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) NTB. Untuk sementara kepala Dinas Perindustrian NTB kosong. Andi sendiri belum setahun menduduki jabatan itu, namun sudah digeser.

            Kemudian, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri (Bakesbangpoldagri) NTB H Lalu Syafi’i dilantik menjadi Staf Ahli Gubernur NTB Bidang Ekonomi, Keuangan dan Infrastruktur. Dia bertukar posisi dengan Staf Ahli Gubernur H Muhammad Rum. Dia dilantik menggantikan HL Syafi’i menjadi kepala Bakesbangpoldagari NTB.

            Perombakan besar terjadi di tingkat eselon III dan IV. Salah satunya Kabid Perencanaan Ekonomi Bappeda NTB Nuryanti. Dia dilantik menjadi Sekdis Perindustrian NTB. Dia sekaligus akan ditunjuk mejadi pelaksana tugas (Plt) Kadis Perindustrian NTB. Eselon III lainnya kebanyakan kepala-kepala UPT dan cabang dinas di tiap daerah.

           

Dalam Kesempatan tersebut Pejabat Sekda  Dr. Iswandi, “ menegaskan, mutasi tidak semata-mata main rombak. Tapi mutasi merupakan kebutuhan organisasi. Sebab, banyak organisasi yang dilikuidasi kemudian dibentuk organisasi baru. Seperti UPT dan cabang dinas di beberapa daerah. Orang-orang  yang mengisi sebenarnya sama, tinggal dikukuhkan saja. ”Jadi ini sebagian besar pengukuhan,” katanya.

Perombakan tiga pejabat eselon II menurutnya sudah melalui evaluasi pimpinan. Kalau pun ada OPD yang kosong, selama ini tidak masalah. Gubernur menunjuk Plt yang memimpin OPD tersebut. ”Selama ini tidak ada masalah,” katanya.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) NTB H Fathurraman menjelaskan, OPD-OPD yang kosong akan dicarikan pejabat yang pas. Pemprov akan menggelar seleksi terbuka. Sehingga peluang bagi pejabat lain untuk promosi semakin besar.

”Kita mencari orang yang potensial yang bisa memimpin OPD tersebut,” ujanya.

Meski Andi Pramaria dan HM Rum belum setahun dimutasi, baginya tidak masalah dimutasi lagi. Gubernur berhak mengevaluasi kinerja bawahannya. Semua itu dia serahkan kepada pimpinan. 



© 2024 Badan Kepegawaian Daerah Nusa Tenggara Barat. All Rights Reserved.